unri.ac.id Ketika sudah berstatus menjadi mahasiswa, maka seseorang sudah waktunya harus mampu menjadi pribadi yang kreatif, inovatif, produktif dan solutif. Menggali kreativitas dan inovasi memang tidak mudah, namun itu itu akan bisa terlaksana jika mahasiswa yakin atas kemampuan dirinya dan terus mengasah potensinya.
Hal inilah yang perlu ditanamkan kepada ribuan Mahasiswa Baru Universitas Riau (UNRI) dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) UNRI Tahun 2020, yang dilaksanakan mulai dari Senin-Jumat 14-18 September 2020. Pada PKKMB ini, mahasiswa baru diperkenalkan dan diberikan pembekalan bagaimana mengenali lingkungan kampus, terutama yang berkaitan dengan akademik dan kemahasiswaan, sebelum memasuki perkuliahan di Universitas Riau.
Pada kegiatan PKKMB ini, Wakil Rektor, Kepala Unit dan Lembaga di lingkungan UNRI memberikan materi atau pembekalan kepada mahasiswa baru, khususnya yang berkenaan dengan kegiatan akademik dan non akademik mahasiswa selama melaksanakan studi di UNRI.
Pada Bidang Akademik misalnya, Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr H M Nur Mustafa MPd memberikan penjelasan umum kepada mahasiswa baru tentang ruang lingkup akademik yang ada di Universitas Riau, seperti penjelasan tentang akreditasi, fakultas, jurusan dan program studi yang ada di lingkungan Unri, jumlah mahasiswa dan dosen, masa studi dan jumlah Satuan Kredit Semester (SKS), Penasehat Akademik (PA) dan hal lainnya yang berkaitan dengan bidang akademik.
Begitu juga pada Bidang Umum dan Keuangan, oleh Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan Prof Dr Sujianto MSi, menjelaskan tentang sistem Uang Kuliah Tunggal (UKT). “Sejak Covid 19, ada kebijakan-kebijakan dalam hal UKT yang telah dikeluarkan oleh Pemerintah Pusat dan UNRI terkait mahasiswa yang mengalami kendala finansial akibat pandemi Covid 19. Maka kita berikan keringanan UKT dalam bentuk penundaaan pembayaran, cicilan pembayaran, bahkan menurunkan golongan UKT sesuai dengan aturan yang telah ditentukan,” jelas Sujianto.
Pada Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Prof Dr Iwantono MPhil, menjelaskan tentang enam Program Kemahasiswaan dan Alumni UNRI, diantaranya Pelayanan Administrasi Kemahasiswaan, Peningkatan Kompetensi Mahasiswa yang mencakup Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Seni dan Olahraga (IPTEKSOR), Pembinaan Kewirausahaan, Inkubator Bisnis dan Kompetisi Bisnis Mahasiswa, Pelaksanaan Kompetensi Profesional Mahasiswa (Uji Kompetensi), Pelayanan Bimbingan Konseling, dan Beasiswa Mahasiswa.
“Banyak peluang mahasiswa untuk memperoleh berbagai macam beasiswa, tentunya dengan syarat dan ketentuan yang sudah ditetapkan. Selain itu, UNRI sangat terbuka bagi mahasiswa yang memiliki potensi dan ingin mengoptimalkan potensinya dibidang akademik, seni, dan olahraga, dan bidang pengembangan diri lainnya,” jelas Iwantono.
“Dalam bidang seni, dalam dua tahun sekali ditingkat nasional, Kemendikbud secara rutin melaksanakan Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) dan UNRI selalu berpartisipasi dalam kegiatan ini dan Alhamdulillah beberapa prestasi sudah diraih. Untuk tingkat universitas, juga ada namanya Pekan Seni Mahsiswa Kampus (Peksimika) dan juga dikompetisikan pada tingkat daerah yang disebut dengan Pekan Seni Mahasiswa Daerah (Peksimida). Begitu juga dalam bidang olahraga, secara rutin juga terus dilaksanakan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) dan UNRI berkontribusi cukup signifikan dalam kegiatan ini,” papar Iwantono.
Artinya apa, lanjut Iwantono, UNRI sangat terbuka memberikan pelayanan dengan memfasilitasi serta memberikan pembinaan kepada mahasiswa yang berminat dan punya potensi dan bisa mengoptimalkan potensinya tersebut untuk mengikuti kompetisi, baik dibidang akademik, seni maupun olahraga di tingkat nasional bahkan di tingkat internasional. “Sepanjang ada kemauan dan bekerja keras, Universitas Riau akan memfasilitasi mahasiswa yang memiliki potensi untuk berprestasi,” tambahnya lagi.
Sementara pada Bidang Perencanaan, Kerja Sama dan Sitem Informasi, Prof Dr Syaiful Bahri MSi yang membidangi ini, menjelaskan terkait ruang lingkup kerjasama yang dilakukan Universitas Riau dan Sistem Informasi yang ada di Universitas Riau.
“Program kerja sama UNRI adalah dengan perusahan-perusahan BUMN dalam program magang mahasiswa bersertifikat, yang bisa mahasiswa lakukan pada semester akhir nanti. Mahasiswa yang mengikuti program ini akan mendapat manfaat berupa peningkatan wawasan, pengetahuan dan keterampilan, terutama dalam menghadapi persaingan dunia kerja secara global dengan berbekal sertifikat kompetensi,” jelasnya.
Program kerja sama lainnya seperti program magang mahasiswa dual degree, Join lecture, dan fast trak, yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa menyelesaikan kuliah selama enam semester di UNRI, bisa melanjutkan semesternya di universitas lain yang sudah bekerja sama dengan UNRI.
“Begitu juga dengan kebijakan “Kampus Merdeka” yang tengah digaungkan oleh pemerintah saat ini, dimana mahasiswa bisa mengambil mata kuliah di luar Prodi (Program Studi-red) lain yang ada di dalam universitas bersangkutan, bahkan mahasiswa bisa juga mengambil mata kuliah di luar prodi di universitas yang berbeda,” tambah Syaiful.
Setelah penjelasan dari Wakil-wakil Rektor, mahasiswa baru UNRI tahun 2020 selanjutnya mendengar penjelasan dari Lembaga dan Unit pendukung pembelajaran yang ada di Universitas Riau, seperti Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), Lembaga Pengembangan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (LPPMP), Unit Pelayanan Teknis (TIK) Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), UPT Perpustakaan, UPT Bahasa, dan Rumah Sakit Universitas Riau.
PKKMB hari selanjutnya, mahasiswa baru UNRI tahun 2020 akan diberikan pengenalan tentang masing-masing fakultas, kelembagan mahasiswa tingkat universitas, fakultas, jurusan hingga program studi yang ada di lingkungan fakultas masing-masing. (mukmin. foto: rizki. roger) ***