unri.ac.id Mengawali Tahun 2017 ini, Universitas Riau (UR) kembali meraih peringkat pada penilaian Perguruan Tinggi di Indonesia versi webometrics. Seperti yang dirilis melalui website webometrics, UR berada pada peringkat 8 se-Indonesia, 2007 rangking dunia.Rektor Universitas Riau, Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA, mengapresiasi hasil pemeringkatan versi webometrics yang diraih UR dalam pemeringkatan Tahun 2017 ini. “Prestasi yang diperoleh UR melalui pemeringkatan yang dilakukan oleh webometrics ini, merupakan bentuk dari realisasi kinerja UR dalam memberikan dan menyajikan konten-konten informasi yang penting dan bermanfaat bagi masyarakat pengguna internet.”
“Selain itu, peringkat ini adalah bentuk dari pelaksanaan sistem kerja seluruh komponen pendukung yang ada di UR yang bergerak optimal sesuai dengan tugasnya masing-masing. Mengapa demikian, seperti yang kita ketahui, webometrics adalah suatu sistem penilaian yang memberikan penilaian terhadap seluruh universitas terbaik di dunia berdasarkan konten yang dimuat pada website resmi universitas. Webometric melakukan pemeringkatan terhadap lebih dari 20.000 Perguruan Tinggi di seluruh dunia,” jelas Aras.
Sumber : Webometrics
Ada empat komponen yang menjadi indikator utama dalam penilaian yang dilakukan oleh webometrics, yaitu berdasarkan jumlah artikel-artikel ilmiah publikasi perguruan tinggi yang terindeks di Scimago Institution Ranking, Kemudian berdasarkan jumlah halaman website dan halaman dinamik yang tertangkap oleh mesin pencari (Google). Selanjutnya berdasarkan indikator jumlah eksternal link yang unik yang diterima oleh domain web universitas yang tertangkap oleh mesin pencari (Google). Serta indikator jumlah file dokumen yang online/ open di bawah domain website universitas yang tertangkap oleh mesin pencari (Google).
Pada pemeringkatan versi webometrics ini, Universitas Gadjah Mada berada pada peringkat pertama di Indonesia, Universitas Indonesia ke-2, Institut Teknologi Bandung ke-3, Institut Pertanian Bogor ke-4, Universitas Brawijaya ke-5, Universitas Padjadjaran ke-6, Universitas Diponegoro ke-7, dan Universitas Riau pada peringkat ke-8.
“Kita sama-sama berharap, peringkat ke-8 ini, dapat menjadi pendukung semangat kita di Universitas untuk selalu menyediakan serta memberikan pelayanan informasi dan mengembangkan media informasi dengan sebaik-baiknya. Peringkat bukan menjadi satu-satunya indikator dalam sebuah penilaian sebuah nilai, namun apabila pelaksanaan suatu kerja dilakukan secara baik dan optimal, maka secara otomatis hasil penilaian juga akan baik pula,” terang Aras. (mukmin) ***