www.unri.ac.id. Seluruh satuan kerja meliputi fakultas, lembaga dan unit di lingkungan Universitas Riau (UR) menandatangani perjanjian kinerja tahun 2017 dihadapan Rektor UR, Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA, saat berlangsungnya kegiatan Musyawarah Rencana Pengembangan UR tahun 2017, Selasa (15/3) di Hotel Pangeran Pekanbaru.
Penandatanganan perjanijan kinerja (foto: Humas)
Kontrak kinerja satuan kerja ini merupakan turunan dari kontrak kinerja Rektor UR dengan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (Kemenristekdikti RI) pada bulan Februari 2016 lalu. Sehingga kontrak kinerja yang ditandatangani ini merupakan perencanaan yang diusulkan oleh masing-masing unit kerja yang telah mengacu kepada rencana strategis dari Kemenristekdikti.
“Kami telah menandatangani sasaran kinerja dengan Bapak Menteri pada bulan Februari lalu, sehingga rancangan strategis kita (UR, Red) harus mengacu kepada Renstra Kementerian. Maka pada hari ini, satuan kerja di lingkungan UR juga menandatangani kontrak kinerja dengan Rektor,” jelas Aras.
Sasaran strategis yang menjadi acuan tersebut, yang pertama adalah tersedianya program studi yang berkualitas pada seluruh strata pendidikan dan memenuhi tuntutan masyarakat pengguna dengan memanfaatkan potensi lokal. Kedua, terciptanya lulusan yang memiliki kompetensi yang tinggi dan memiliki karakter budaya melayu yang bijak dalam mengembangkan sumber daya perairan.
Ketiga, tersedianya hasil penelitian IPTEK yang efisien dan efektif bagi pembangunan regional, nasional dan internasional. Dan yang keempat, tersedianya sistem, model dan teknologi yang mampu memecahkan persoalan dasar institusi, masyakat dan mengembangkan ilmu pengetahuan.
Rektor mengharapkan agar program kerja yang telah disusun bisa diimplementasikan pada tahun 2017 nantinya. “Mari kita implementasikan program kerja yang telah kita rencanakan, mari kita benahi dari apa yang telah menjadi koreksi bersama. Jika ada yang tidak sesuai, mari kita kembali ke rambu-rambu yang ada,” harapnya.
“UR maju bukan karena Rektor, bukan karena Dekan ataupun karena Kepala Unit, tetapi UR ini baik karena kita bersama. Jika UR bernilai baik, maka akan menciptakan kebaikan pula bagi masyarakat, sebagaimana motto UR yang sering kita sampaikan pada berbagai kesempatan, “Universitas Riau, Jantung Hati Masyarakat Riau,” tambah Rektor. (mukmin/nurfatihayati).***