unrinews. Pentingnya kerja sama interdisipliner untuk meningkatkan daya saing Peruruan Tinggi. Kerja sama internasional dengan berbagai perguruan tinggi dalam rangka memfasilitasi pertukaran pengetahuan, kerja sama penelitian, serta pengembangan kegiatan akademik lainnya menjadi satu di antara prioritas utama bagi Universitas Riau (UNRI).
“Sesuia dengan amanat Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim melalui “Merdeka Belajar Kampus Merdeka”, menciptakan lingkungan belajar yang beragam akan memberi dampak positif terhadap pengembangan potensi individu”. Hal ini di ungkap oleh Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Sistem Informasi UNRI Dr Ir Sofyan Husein Siregar M Phil pada Delegasi Prince of Songkla University (PSU) saat berkunjung ke kampus UNRI, Senin (13/2/2023).
Menuntut ilmu diberbagai lingkungan belajar telah membentuk intelektual maupun karakter. UNRI melakukan berbagai upaya untuk mengembangkan kurikulum berstandar internasional, memperluas kemampuan mahasiswa untuk memenuhi standar sistem pendidikan internasional, serta merancang kerja sama dengan lembaga pemerintah dan non-pemerintah untuk meningkatkan layanan pendidikan.
“Pengembangan pendidikan tidak dapat dicapai sendiri. Oleh karena itu sangat penting untuk menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi. Sesuai dengan visi UNRI untuk menjadi universitas riset yang unggul, kerja sama ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk mencapai apa yang telah dicita-citakan,” ujarnya.
“UNRI dan PSU memiliki kerjasama berkelanjutan yang dimulai pada tahun 2006, dimana kedua universitas menandatangani Nota Kesepahaman pertama. Hubungan tersebut kemudian dilanjutkan pada tahun 2017-2019 oleh Fakultas Keperawatan dimana mereka mengirimkan dosen untuk penelitian dan studi doktor di PSU. Pada tahun 2019 kami memperbarui Nota Kesepahaman antara kedua universitas, dan saya berharap pertemuan ini akan membawa ide-ide segar untuk proyek dan kegiatan selanjutnya yang dapat kami kerjakan bersama dalam waktu dekat,” katanya.
Pada Pertemuan ini, pemaparan rencana kerja sama dengan PSU tahun 2023, merencanakan kuliah tamu, Presentasi tentang peluang untuk kuliah S2 dan S3 di PSU, dan Interview bagi dosen/mahasiswa yang berminat melanjutkan pendidikan di PSU.
Turut hadir pada pertemuan ini, Presiden Universitas Prince Songkla, Asst Prof Dr Niwat Keawpradub, Asisten Presiden Urusan Internasional Universitas Prince Songkla, Asst. Prof Dr Wongkot Phuphumirat, serta dosen-dosen PSU yang bekerjasama dengan UNRI.
Kerjasama ini melibatkan enam fakultas UNRI dan PSU antara lain, Fakultas Metematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Fakultas Teknik (FT), Fakultas Pertanian (FT), Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK), Fakultas Kedokteran (FK), dan Fakultas Keperawatan (FKp). (wendi. ed: rion. foto: januardi) ***