unri.ac.id “Hadirnya Program Studi (Prodi) D 3 Teknologi Pulp dan Kertas Fakultas Teknik Universitas Riau (Unri), akan memperkuat korelasi antara kompetensi yang dibangun dunia pendidikan dengan ekspektasi dunia industri demi mendorong peningkatan peluang kerja yang luas, ujar.” Hal ini disampaikan Presiden Direktur PT RAPP Sihol Aritonang, pada kegiatan peresmian Gedung Program Studi (Prodi) Teknologi Pulp dan Kertas, Jurusan Teknik Kimia, Fakultas Teknik Universitas Riau (Unri) di Kampus Bina Widya Unri Simpang Baru, Pekanbaru, Selasa (29/1).
Sumber: HUMAS Universitas Riau
Pengembangan Unri sebagai center of excellence yang mendukung pengembangan human capital untuk industri pulp dan kertas juga akan berkontribusi pada upaya nasional membangun masa depan yang lebih baik. “Prodi teknologi pulp dan kertas Unri, merupakan Prodi pertama di Riau, terwujud berkat kerjasama antara Tanoto Foundation, PT Riau Andalan Pulp and Paper dan Unri,” Sihol.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
“Untuk memfasilitasi proses perkuliahan, Tanoto Foundation dan PT RAPP mendukung pembangunan gedung seluas 2.092 m2 yang terdiri dari enam ruang kelas, enam laboratorium penelitian, dua ruang meeting, perpustakaan, serta akses langsung ke dunia industri pulp dan kertas serta dukungan dosen-dosen dari kalangan praktisi,” jelas Sihol.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
“Oleh karenanya, melalui peresmian gedung Prodi Teknologi Pulp dan Kertas jurusan Teknik Kimia Unri ini, kita sama-sama berharap dapat melahirkan tenaga-tenaga ahli di bidang industri kertas yang dikemudian hari dapat menjadi penggerak roda ekonomi negeri,” kata Sihol.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
Pada kesempatan yang sama, CEO Global Tanoto Foundation Satrijo Tanudjojo, mengungkapkan Prodi Teknologi Pulp dan Kertas ini sangat tepat, karena hadir di Provinsi Riau yang menjadi salah satu penghasil pulp dan kertas terbesar di dunia. Selain itu, Universitas Riau telah menjalin kemitraan dengan Tanoto Foundation sejak 2006 dalam program pengembangan kepemimpinan.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
“Diinspirasi langsung oleh pendiri Tanoto Foundation Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto, kami mendapat amanat untuk merealisasikan program D III Pulp dan Kertas ini sebagai bagian dari komitmen kami terhadap peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal ini selaras dengan filosofi kami bahwa pendidikan berkualitas akan mempercepat terciptanya kesetaraan peluang,” papar Satrijo Tanudjojo.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
Pada kegiatan peresmian ini, Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Prof Mohamad Nasir PhD Ak, mengapresiasi investasi dan komitmen RAPP dan Tanoto Foundation dalam mendukung agenda pemerintah untuk memperkuat sumber daya manusia di tengah semakin ketatnya persaingan di dunia kerja. “Saya mengapresiasi kolaborasi yang baik antara pihak swasta dengan universitas dalam mendukung pendidikan vokasi, dalam hal ini bidang industri pulp dan kertas. Kami berharap, putra-putri terbaik Indonesia dapat memanfaatkan program dan fasilitas baru ini sehingga mampu menjawab kebutuhan akan sumber daya andal dalam industri pulp dan kertas,” ungkapnya.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
Menurut Nasir, saat ini Prodi yang ada di Perguruan Tinggi sudah seharusnya dikembangkan sesuai kebutuhan pasar, industri atau demand driven. Prodi teknologi pulp dan kertas ini merupakan hal baru dan tidak ada dalam nomenklatur pendidikan tinggi di Indonesia. “Karena itu, pemerintah telah mencabut aturan yang mewajibkan pembukaan Prodi sesuai nomenklatur, sehingga perguruan tinggi dapat membuka Prodi sesuai perkembangan zaman, dan sejalan dengan target jangka panjang pemerintah,” jelas Menteri.
Sumber: HUMAS Universitas Riau
Pada kegiatan itu, juga hadir Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Riau Arbaini yang mewakili Gubernur Riau, Pimpinan Universitas yang ada di Riau, Tokoh-tokoh masyarakat, jajaran PT RAPP, Jajaran Yayasan Tanoto Foundation, dan beberapa tamu undangan lainnya. (wendi.foto:riski,mukmin) ***