UNRI dan Kementerian UMKM Republik Indonesia Jajaki Kerjasama untuk Penguatan UMKM dan Kewirausahaan di Riau

Unrinews, 21 Juli 2025 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau (LPPM-UNRI) melakukan audiensi dengan Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Republik Indonesia (Kementerian UMKM RI) pada Senin, 21 Juli 2025, bertempat di kantor Kementerian UMKM RI, Jakarta.

Audiensi ini merupakan langkah awal dalam menjalin kerja sama strategis antara UNRI dan Kementerian UMKM RI, khususnya di bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Riau Tahun 2025. Fokus utama kerja sama ini diarahkan pada pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta pengembangan kewirausahaan di Provinsi Riau.

Dalam pertemuan tersebut, LPPM UNRI yang dalam hal ini disampaikan langsung oleh Ketua LPPM Universitas Riau Prof Dr Mubarak MSi memaparkan berbagai program unggulan Universitas Riau yang mendukung pemberdayaan UMKM serta kewirausahaan, mulai dari kegiatan riset terapan, pelatihan, hingga pendampingan berbasis desa. Universitas Riau berkomitmen untuk menjadikan Kuliah Kerja Nyata sebagai sarana langsung pemberdayaan masyarakat yang relevan dan berdampak nyata.

Pihak Kementerian UMKM RI menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan kesediaan untuk menjalin kerja sama secara berkelanjutan. “Kami sangat mendukung langkah Universitas Riau ini. Sinergi antara dunia pendidikan dan pemerintah sangat penting dalam mendorong kemajuan UMKM di daerah,” ujar Staf Ahli Bidang Komunikasi dan Hubungan Antar Lembaga Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Sudayano R. Lamangkona.

Pada kesempatan tersebut, Ketua LPPM UNRI atas nama Rektor Universitas Riau juga secara langsung mengundang Bapak Menteri UMKM Republik Indonesia sebagai keynote speaker dalam Seminar Nasional Pemberdayaan Masyarakat ke-7 Universitas Riau, yang akan dilaksanakan pada 16 Oktober 2025 di Student Center Universitas Riau, Kampus Bina Widya Panam. Seminar ini menjadi bagian dari upaya kampus untuk memperkuat peran strategisnya dalam pembangunan berbasis masyarakat. Sukamarriko Andrikasmi, SH., MH selaku Panitia dalam seminar nasional tersebut menyampaikan bahwa pelaksanaan seminar dilaksanakan secara hybrid dalam rencana akan dihadiri oleh para akademisi dan pelaksanan pengabdian se Indonesia, serta juga akan ada pameran UMKM dan kewirausahaan hasil binaan Universitas Riau.

Audiensi ini menjadi tonggak awal menuju kerja sama formal yang akan dituangkan dalam nota kesepahaman, dengan harapan dapat segera diimplementasikan melalui program-program bersama sepanjang tahun 2025 dan 2026 mendatang.

Langkah ini menegaskan komitmen UNRI dalam mewujudkan Kampus Berdampak, di mana pendidikan tinggi tidak hanya menjadi pusat pengembangan ilmu, tetapi juga agen perubahan sosial dan ekonomi bagi masyarakat luas.(rls)