“Outcome” Merupakan Penentu Kinerja di Unri

unri.ac.id “Mari sama-sama kita tingkatkan kinerja, hal ini berkaitan dengan penilaian kinerja saat ini paradigmanya telah berubah, dimana sebelumnya kinerja dinilai dari proses dan output, maka paradigma kinerja saat ini yang dinilai adalah proses dan outcome.” Demikian disampaikan Rektor Universitas Riau (Unri) Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA, saat melantik beberapa orang pejabat di lingkungan Unri, Selasa (23/7/2019) di Gedung Rektorat Unri.

Rektor, menyebutkan akhir bulan ini merupakan waktu pemerintah melakukan pendataan klasterisasi perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Untuk itu, kepada seluruh komponen yang ada, mari kita lengkapi semuanya dengan menginput ke dalam sistem yang telah ditentukan.

“Kinerja kita akan menjadi indikator dalam penilaian dan menentukan posisi kita dalam klasterisasi nanti. Mudah-mudahan Unri dengan kinerja yang telah kita lakukan selama ini diharapkan mendapatkan posisi yang baik,” harap Rektor.

Karena penilaian kinerja saat ini, lanjut Rektor, tidak sama dengan yang sebelumnya. Misalnya dalam bidang karja ilmiah, dimana dahulu yang diperhatikan adalah seberapa banyak jumlah yang dihasilkan, sekarang yang dinilai adalah seberapa besar manfaat dari karya ilmiah yang dihasilkan. Kalau itu jurnal, seberapa banyak jurnal itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat pengguna.

“Apa yang kita lakukan itu perlu diperhatikan prosesnya dan perlu juga kita perhatikan apa manfaat yang dihasilkan dari apa yang kita laksanakan itu. Dalam bidang pengabdian misalnya, jika dulu yang dinilai adalah seberapa banyak pengabdian yang telah dilakukan, sekarang yang dinilai seberapa besar manfaat pengabdian bagi masyarakat. Begitu juga dengan alumni, dari sebelumnya yang dinilai seberapa banyak perguruan tinggi menghasilkan alumni, sekarang yang dinilai adalah seberapa banyak alumni yang bekerja sesuai dengan bidang ilmunya,” jelas Aras.

Pada acara pelantikan dan pengambilan sumbah jabatan ini, Rektor juga mendorong agar semua pihak di Unri agar bisa mendukung program-program yang telah dicanangkan oleh pemerintah. “Sebagai instansi pemerintah, Unri tentunya dituntut untuk ikut mendukung program pemerintah, terutama terkait program pemerintah dalam peningkatan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Untuk itu, mari berikan pelayanan terbaik dibidang yang telah diamanahkan oleh pemerintah, sehingga diharapkan Unri ini kedepannya menjadi lebih baik lagi seperti yang kita cita-citakan,” harap Rektor.

Pejabat yang dilantik dalam pelantikan ini, diantaranya Dr Mahdum MPd sebagai Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unri Periode 2019-2023, Prof Edy Saputra ST MT PhD sebagai Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Teknik Unri Pengganti Antar Waktu Periode 2017-2021, dan Edyanus Herman Halim SE MS sebagai Kepala Perpustakaan Unri Periode 2019-2023. (mukmin) ***

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau
Sumber: HUMAS Universitas Riau