unrinews. Manajemen keuangan merupakan bagian dari unsur penting dalam bidang manajemen yang berkaitan dengan kegiatan perencanaan, pengelolaan, pengendalian dana yang dilakukan oleh individu, kelompok, dan sebagainya.
Mencermati situasi pasca pandemi covid-19 beberapa waktu lalu pada sektor usaha kecil dan menengah yang ada di masyarakat, mengalami sejumlah dampak. Dampak yang terjadi diantaranya rendahnya aktifitas perekonomian ditataran masyarakat.
Anisa Mutamima MEng selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terintegrasi Universitas Riau (UNRI), menyampaikan menyikapi berbagai dampak rendahnya aktifitas perekonomian di tataran masyarakat, maka perlu adanya motivasi dan pengetahuan tentang manajemen keuangan bagi masyarakat dalam rangka turut membangkitkan kembali tingkat perekonomian masyarakat.
“Untuk menambah wawasan tentang manajemen keuangan dan motivasi bisnis di masyarakat, maka kita bersama Tim tergerak untuk melaksanakan program kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Riau (Abdimas UNRI),” ujar Anisa saat dijumpai Redaksi di Kampus Bina Widya UNRI, Senin (8/8/2022).
“Kegiatan dalam bentuk Penyuluhan Manajemen Keuangan dan Motivasi Bisnis, adalah bentuk dari kegiatan pengabdian kepada Masyarakat yang kita selenggarakan untuk dapat membantu pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di tengah masyakarat,” terang Anisa.
Pada kesempatan yang sama, Nurfatihayati MT selaku bagian dari Tim Abdimas UNRI, menjelaskan pada 25 Juli 2022 lalu, kita bersama Tim telah melaksanakan kegiatan Penyuluhan Manajemen Keuangan dan Motivasi Bisnis di Desa Tambang Kabupaten Kampar. Kegiatan ini bertujuan untuk pengembangan UMKM Mutiara Ayu dan menambah pengetahuan beberapa ibu rumah tangga yang berdomisili di Perumahan Mutiara Kualu 8, Desa Kualu, Kabupaten Kampar.
“Pada kegiatan penyuluhan itu, kita (UNRI) juga melibatkan narasumber dari sejumlah pihak, di antaranya Rika Pratiwi selaku perwakilan Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) yang juga owner dari UMKM Dapoer Hana Pekanbaru. Selain itu, penyuluhan ini juga didukung oleh mahasiswa Kukerta Terintegrasi UNRI, asal Fakultas MIPA yaitu Elna Sakilah dan Urelia Yohana, dari Fakultas teknik Wanda Ramadhan, Naufal Asyraf, Muhammad Raydinata Yashif, Tiara Indah Fitrianingrum, Fira Nabilah Ardi, Rezkia Amanda Putri, Nabil Syahada, dan mahasiswa FKIP Winda Lestari Tanjung,” urai Nurfatihayati.
Lanjut Nurfatihayati, narasumber pada saat itu, Rika Pratiwi, menjelaskan sebagai Ibu Rumah Tangga, kita harus berusaha untuk menjadi lebih produktif, kita juga harus mampu menjadi wanita berdikari yang berupaya untuk memiliki sumber penghasilan sendiri agar dapat memenuhi kebutuhan hidup. Hal itu dapat dimulai dengan membuka usaha rumahan yang dapat dilakukan dari rumah tanpa harus melupakan tugas sebagai Ibu Rumah Tangga, seperti membuka bisnis kecil-kecilan yang dapat menghasilkan pendapatan. Walaupun sedikit, tetapi apabila dikumpulkan dan dengan manajemen keuangan yang baik dapat membantu memenuhi kebutuhan hidup.
“Terkait manajemen keuangan, Rika pada saat itu, menyampaikan ilmu manajemen keuangan ini dinilai sangat bermanfaat oleh para peserta karena dapat menjadi bekal untuk mengontrol keuangan rumah tangga maupun usaha dengan baik. Adanya ilmu manajemen keuangan tersebut, kita berharap peserta yang memperoleh pengetahuan dapat merincikan serta mengatur cash flow dan terhindar dari kondisi “besar pasak dari pada tiang”,” jelas Nurfatihayati. (mukmin. ed: rion. foto: ist) ***