Mahasiswa UR Menggelar Acara Weaving Indonesia, Mengenal Budaya Bangsa Melalui Seni dan Budaya

www.unri.ac.id – Gedung Teater Idrus Tintin di areal MTQ Pekanbaru dipenuhi ratusan mahasiswa pada malam minggu lalu (10/5). Rata-rata mahasiswa yang hadir merupakan mahasiswa Universitas Riau, khususnya mahasiswa dari jurusan Hubungan Internasional (HI). Mereka hadir guna menghadiri acara tahunan yakni acara Weaving Indonesia. Ini merupakan acara ketiga yang selalu mereka taja tiap tahunnya, khususnya oleh Korps Mahasiswa Hubungan Internasional (Komahi) Universitas Riau.

Tahun ini puncak acara Weaving Indonesia III yang mengusung tema “Pelangi Budaya Bumi Nusantara” ini diadakan pada hari Sabtu malam Tanggal 10 Mei 2014. Sedangkan hari-hari sebelumnya sudah dilaksanakan beragam acara seperti lomba fotografi dan lain sebagainya. Beragam acara dilangsungkan, mulai dari pagelaran seni budaya berupa tari-tarian yang dibawakan oleh Cadar, sebuah sanggar seni yang dimiliki Jurusan Hubungan Internasional. Tidak hanya tari tradisional hingga kontemporer, acara juga dimeriahkan oleh paduan suara, penampilan solo dari beberapa mahasiswa, choir mahasiswa HI, atraksi sulap, lomba fashion show yang diikuti lebih dari 40 orang hingga menampilkan Riau Drummer Community dan Pekanbaru Hip Hop yang membawakan beberapa lagu rap yang dikolaborasikan dengan musik mulayu. Mahasiswa yang hadir diberikan glowing stick yang semakin membuat unik suasana.

Turut hadir perwakilan dari Universitas Riau yakni PD 3 Fisip bapak Syafri Harto, M.Si, Ketua Jurusan Hubungan Internasional UR bapak Faisal Rani dan beberapa orang dosen dari Fisip dan fakultas lainnya di UR. Disela-sela acara, Ketua Jurusan HI menyambut baik acara ini sebagai bentuk pengenalan budaya dan seni melalui format acara yang menarik.

rsz_img_7156
Penampilan HI Choir dalam acara Weaving Indonesia III (foto: Hizra)

rsz_img_7188
Pekanbaru Hip Hop turut memeriahkan acara dengan mengkolaborasika lagu melayu dan rap. (foto: Hizra)

rsz_img_7161
Riau Drummer Community (RDC) tengah menunjukkan aksi menggebuk drum duo (foto: Hizra)

“Dari tahun ketahun, acara Weaving Indonesia semakin menarik dan penampilan yang dibawakan oleh para mahasiswa semakin kreatif. Ini patut diapresiasi dan menjadi input positif dalam pengaplikasian seni budaya bangsa. Pemuda Indonesia khususnya mahasiswa UR akan semakin mengenal budaya bangsa kita yang sangat beragam.” ungkap Faisal.

Menurut panitia acara Weaving Indonesia III, acara ini akan selalu ditingkatkan tiap tahunnya dengan tidak meninggalkan kekhasannya yakni mengenalkan dan menampilkan seni budaya bangsa. **(Hizra BPTIK UR)