Unrinews. Universitas Riau (Unri) melalui Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menggelar Yudisium dan Sumpah Program Profesi Guru (PPG) Gelombang II Tahun 2025 di Gedung Student Center Universitas Riau.
Sebanyak 251 peserta resmi mengikuti prosesi yudisium dan pengucapan sumpah profesi. Momen ini menandai keberhasilan peserta menyelesaikan seluruh rangkaian pembelajaran PPG, sekaligus awal pengabdian sebagai tenaga pendidik profesional.
Dekan FKIP Unri Prof Dr Jimmi Copriady MSi dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan harapan besar bagi para lulusan. “Keberhasilan menempuh program PPG bukan sekadar pencapaian akademik, melainkan awal dari pengabdian panjang dalam dunia pendidikan. Guru bukan hanya pengajar, tetapi juga pembimbing, teladan, sekaligus agen perubahan di masyarakat. Kami berharap alumni PPG FKIP Unri mampu membawa semangat itu ke sekolah dan lingkungan masing-masing,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Riau, Dr Mexsasai Indra SH MH dalam sambutannya turut memberikan apresiasi atas capaian para peserta. Ia menekankan pentingnya dedikasi guru dalam membangun kualitas pendidikan bangsa.
“ditengah gempuran era Artificial Inteligent (AI), menjadi tantangan berat bagi para peserta yang hari ini di Yudisium dan mengucapkan sumpah profesi. Oleh karena itu, kami berharap dengan di yudisium dan disumpah ini bukan hanya menambah jumlah tenaga pendidik, tetapi juga memperkuat kualitas pendidikan nasional. Tugas guru adalah tugas mulia, karena di tangan gurulah generasi bangsa dibentuk. Kami percaya 251 lulusan PPG FKIP Unri ini siap membawa perubahan positif di dunia pendidikan,” tegasnya.
Kegiatan yudisium dan sumpah profesi ini turut dihadiri oleh jajaran pimpinan di FKIP Unri, dosen pembimbing, serta keluarga. (Rabit/foto: Izza)*
