Unrinews. Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) ditujukan untuk memfasilitasi inisiasi transformasi pendidikan tinggi agar dapat berkontribusi dalam meningkatkan daya saing bangsa melalui kerjasama erat dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) dan top world class universities (QS100 by subject). PKKM Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau ditujukan secara khusus untuk memperkuat tata kelola MBKM dan memfasilitasi implementasi kampus merdeka untuk mendukung transformasi pendidikan tinggi yang dilaksanakan di lingkup Program Studi Agroteknologi. Program peningkatan kompetensi mahasiswa dan lulusan tidak hanya bergantung pada upaya dari pihak perguruan tinggi, tetapi juga memerlukan kontribusi yang nyata dari dunia usaha dan dunia industri. Dunia usaha dapat memberikan wawasan yang berharga kepada mahasiswa tentang pemahaman yang lebih mendalam tentang perkembangan terkini dalam bidang pekerjaan yang mereka minati.
Kegiatan berupa kunjungan ke lokasi mitra DUDI untuk mengidentifikasi peluang kerja sama dan Focus Group Discussion dengan tujuan untuk menyamakan persepsi dan penyampaian tujuan penyelenggaraan kegiatan. Dalam kegiatan ini juga akan didapatkan masukan serta saran dari stakeholder terkait untuk pengintegrasian antara dunia pendidikan dan DUDI sehingga lulusan yang dihasilkan akan dapat diterima di DUDI, luaran dari kegiatan ini adalah adanya penandatanganan MoU/MoA dengan mitra DUDI potensial.
Dalam rangka implementasi program Kerjasama Bidang Penelitian khususnya Kelapa Sawit, menempatkan mahasiswa magang MBKM di Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, dan praktisi mengajar di dalam kampus maka dilakukan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Dekan Fakultas Pertanian Universitas Riau, Dr Besri Nasrul, SP., M.Si dengan Wakil Ketua PPKS/Kabag Penelitian PPKS, Riza Arief Putranto, Phd. Penandatanganan ini disaksiksikan oleh Ketua Jurusan Agroteknologi Faperta Unri Dr. Amrul Khoiri SP, MP dan Ketua Kurikulum Prof. Ir. Arman Efendi, MP, jajaran peneliti PPKS Medan, Nanang Supena, SP., M.P. dan Eka Listia, SP., M.Sc.
PPKS secara konsisten melaksanakan transformasi digital dan menghasilkan berbagai inovasi berbasis riset kelapa sawit, seperti perakitan bahan tanaman unggul, teknologi precision agriculture 4.0, teknologi berbasis efisiensi atau cost reduction program, best management practices, serta development products berbasis hulu-hilir. Selama lebih dari satu abad, PPKS telah memberikan sumbangsih yang signifikan terhadap perkembangan perkelapasawitan Indonesia, sehingga telah meraih berbagai penghargaan, diantaranya Pusat Unggulan Iptek (PUI), Anugerah Pratama Perkebunan Indonesia (APPI), Innovative Industrial Research and Develompment Institution (IIRDI), dan Produsen Benih Sawit Terbaik Pro Rakyat. Kedepannya, PPKS sebagai center of excellence perkelapasawitan Indonesia, akan tetap menjalankan fungsinya untuk berkarya sehingga mampu hadir sebagai rujukan penelitian kelapa sawit serta mampu menghasilkan produk-produk hasil riset yang diharapkan berguna dan dapat dikomersialisasikan sehingga secara langsung mendukung keberlanjutan perkebunan kelapa sawit Indonesia.
Riza Arief Putranto, Phd berharap kerjasama dengan PKKM Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau, dapat memberikan gambaran mengenai aktivitas riset dan bisnis PPKS, pelayanan terbaik kepada para konsumen, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya. Mudah-mudahan apa yang sudah dilakukan PPKS dapat memberikan sumbangan yang berharga bagi bangsa, negara, dan khusus keberlanjutan perkebunan kelapa sawit Indonesia. (rilis)***