Unrinews. Universitas Riau (Unri) melaksanakan Sidang Senat Terbuka pada 14-15 Oktober 2024, bertempat di gedung PKM, kampus Unri Gobah dihadiri oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) Republik Indonesia, Ir Suharti MA PhD.
Sidang Senat tersebut adalah dalam rangka Dies Natalis Unri ke 62, Wisuda Program Pascasarajana ke-58, Program Profesi ke-52, Program Sarjana ke-121, dan Program Diploma ke-62.
Adapun tema yang diangkat adalah “Berkarya untuk Negeri: Sinergi dan Inovasi di Usia Ke-62″
Dalam sambutannya, Rektor Unri, Prof Dr Sri Indarti, SE MSi, menyampaikan bahwa wisuda merupakan momen bersejarah bagi wisudawan. “ini merupakan momentum bersejarah, yang tidak hanya menandai pencapaian individu, tetapi juga kebersamaan dalam perjalanan panjang Universitas Riau dalam mencetak generasi penerus bangsa”ucap Rektor.
Rektor menjelaskan pada Wisuda periode Oktober 2024, Unri mengukuhkan sebanyak 2.415 wisudawan, dengan rincian dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) 394 Orang, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 403 orang, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) 201 orang, Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) 152 orang, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) 431 orang, Fakultas Pertanian (FP) 273 orang, Fakultas Teknik (FT) 347 orang, Fakultas Kedokteran (FK) 53 orang, Fakultas Hukum (FH) 91 orang, Fakultas Keperawatan (FKp) 86 orang, dan Pascasarjana 20 orang.
Pada kesempatan itu, Rektor juga memaparkan kepada hadirin bahwa Unri telah menghasilkan 133.675 orang lulusan, 1.330 orang Dosen, dengan jumlah guru besar 105 orang, dan sudah disetujui guru besar bulan oktober 2024 sejumlah 17 orang.
“dengan demikian, kita akan memiliki guru besar sebanyak 122 orang”ungkap Rektor.
Sekjen Kemdikbudristek, sekaligus sebagai Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Unri, dalam sambutannya menyampaikan pesan khusus kepada para wisudawati, untuk terus berkiprah diberbagai bidang, termasuk dibidang yang selama ini didominasi oleh kaum lelaki.
Lebih lanjut Sekjen menyampaikan bahwa Kemendikbudristek melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) telah memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman belajar di luar kampus.
Pejabat (Pj) Gubernur Provinsi Riau, yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan, Dr Tengku Zul Efendi SH MSi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi Riau senantiasa mendukung dan bersinergi dengan Perguruan Tinggi dalam pembagunan pendidikan di Provinsi Riau, untuk menciptakan generasi yang Cerdas intelektual, emosional dan spiritual. (ms, foto:ja)
