unri.ac.id Universitas Riau (Unri) saat ini tengah beranjak pada usia 57 tahun pada Oktober 2019 nanti. Sepanjang usia tersebut, sejumlah capaian penting telah capai oleh Unri. Pada momentum Wisuda Periode Juli 2019 ini, maka sejak tahun 1962 Unri telah mencapai lulusan sebanyak 100.778 orang. Hal ini disampaikan Rektor Unri Prof Dr Ir Aras Mulyadi DEA saat menyampaikan pidato pada acara Wisuda Program Pascasarjana Ke-42, Profesi Ke-36, Sarjana Ke-105, dan Program Diploma Ke-46, Kamis (24/7/2019).
“Capaian sebanyak 100.778 orang lulusan Unri ini, adalah pencapaian yang memiliki makna yang cukup luas selama 56 tahun Unri berdiri. Lebih lanjut, dari angka lulusan tersebut, pencapaian jumlah lulusan ini, dapat pula kita maknai sebagai bahan renungan bagi kita semua melalui masing-masing perspektif untuk merefleksikan diri dalam menjalankan peran dan fungsi dari kita masing-masing atas capaian tersebut. Oleh karena itulah, kita berharap kepada para wisudawan yang diwisudati agar dapat mengimplementasikan bidang keilmuan yang disandangnya untuk menunjang penyelesaian persoalan-persoalan yang ada di tengah masyarakat,” pesan Aras kepada wisudawan Unri Periode Juli 2019.
Pada Wisuda Periode Juli 2019, Unri mewisudakan sebanyak 1.814 orang wisudawan. Adapun rincian wisudawan periode Juli 2019, yaitu pada hari pertama sesi pertama berjumlah 626, yang terdiri dari Pascasarjana 237 orang wisudawan, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) 313 orang wisudawan, Fakultas Kedokteran 76 orang wisudawan.
Lebih lanjut, pada sesi kedua berjumlah sebanyak 608 orang, yang terdiri dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) 266 orang wisudawan, Fakultas Perikanan dan Kelautan (FPK) 208 orang wisudawan, Fakultas Pertanian 55 orang, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) 79 orang wisudawan.
“Wisuda periode Juli 2019 ini, adalah momentum yang bersejarah dimana sejak tahun 1962 Unri berdiri, Unri telah menghasilkan wisudawan sebanyak 100.778 orang. Pada hari pertama periode Juli 2019, Unri mengukuhkan sebanyak 626 wisudawan untuk sesi pertama. Sementara pada sesi kedua sebanyak 608 wisudawan, dan pada hari kedua sebanyak 580 orang wisudawan,” terang Aras.
“Sesuai dengan Tajuk Wisuda periode Juli 2019 yaitu “Generasi Tangguh, Siap membangun Peradaban yang Inovatif dan Kompetitif dalam bingkai Keilmuan Berkebangsaan,” Rektor mengajak kepada para agar dapat mengimplementasikan bidang keilmuan yang disandangnya untuk menunjang penyelesaian persoalan-persoalan yang ada di tengah masyarakat,” kata Guru Besar Bidang Perikanan dan Kelautan ini semangat.
“Universitas bukan hanya sarana penunjang dalam menyediakan pelayanan Pendidikan Tinggi untuk mengembangkan bidang keilmuan terhadap Sumber Daya Manusia (SDM). Berkaitan hal itu Unri juga menjamin kualitas serta mutu pendidikan, baik dari sarana dan prasarana serta Sumber Daya Pengajar yang ada di Unri. Pada akhir bulan lalu, Unri juga telah mengukuhkan sebanyak dua orang Guru Besar. Sehingga jumlah Guru Besar Unri yang aktif di Unri saat ini terdapat sebanyak 61 orang. Hal inilah bentuk komitmen Universitas dalam menciptakan lulusan yang berintelektual dan memiliki kompetensi akademik yang baik untuk dapat bermanfaat bagi masyarakat luas,” kata Aras.
Sebagai institusi Pendidikan yang melaksanakan Tridarma Perguruan Tinggi ini, Unri telah mengalami peningkatan dalam status akreditasi. Saat ini Unri telah berakreditasi A. Begitu pula dengan Program Studi (Prodi), ada sebanyak 29 Prodi yang telah berakreditasi A, sebanyak 53 Prodi berakreditasi B, 4 Prodi berakreditasi C, dan 8 Prodi belum terakreditasi. (wendi. foto: rizki. rojer) ***
