Ini Makna Kecantikan Diri Luar dan Dalam  

unri.ac.id Tidak dapat dipungkiri, kecantikan adalah bagian yang menjadi perhatian dari seorang wanita. Apakah itu kecantikan fisik (outer beauty-red) maupun kecantikan yang terpancar dari dalam diri (inner beauty-red). Keduanya unsur ini tidak dapat dipisahkan.

Hal ini disampaikan Ketua Darma Wanita Persatuan (DWP) Universitas Riau (Unri) Syafrina Aras Mulyadi pada acara seminar Perawatan Kecantikan di Usia Jelita dan Lelita, Rabu (18/9/2019) di Gedung Rektorat Lantai IV Ruang Aula Siak Sri Indrapura Kampus Bina Widya Unri.

Syafrina, menyampaikan seminar ini diikuti istri dari ASN di lingkungan Unri atau Anggota Darma Wanita Persatuan Unri. Seminar ini diselenggarakan agar para peserta bisa berbenah lebih baik lagi dan percaya diri dalam setiap kegiatan.

Kecantikan seorang wanita terkadang diartikan oleh sebagian orang hanya sebatas penampilan fisik semata. Padahal dalam konsep secara luas, cantik tidak hanya dilihat dari fisik semata, namun juga sifat manusia berupa akhlak, tabiat dan tutur kata yang mengiringinya atau inner beauty-nya. Namun sebenarnya, cantik itu tidak bisa dideskripsikan secara mutlak, karena definisinya masih bersifat relatif.

“Cantik menurut penilaian sebagian orang belum tentu sama dengan yang lain. Karena bisa jadi menurut orang lain cantik namun yang lainnya tidak cantik. Poin terpenting adalah bagaimana seorang wanita mampu tampil percaya diri dengan kulit yang bersih dan sehat serta pribadi yang baik dan menarik,” kata Syafrina.

Lebih lanjut, Syafrina, menyebutkan Kulit cantik berawal dari kulit yang sehat. Untuk memperoleh hal tersebut tentunya berawal dari perawatan yang tepat dan teratur serta penggunaan tata rias wajah atau kosmetik yang sesuai dengan jenis dan warna kulit. “Ketika memilih kosmetik, pastikan memilih dengan bijak. Kosmetik yang digunakan sebaiknya terbuat dari bahan-bahan yang alami dan aman untuk kesehatan kita.”

Seminar ini menghadirkan dua orang narasumber ini diawali dengan paparan dr Yuni Eka Anggraini MMed Ed MSe SpKK sebagai pembicara pertama. “Prinsip dasar kecantikan kulit adalah kebersihan, menjaga pola makan dan tidur yang cukup,” ungkap Dosen Fakultas Kedokteran Unri ini menjelaskan.

“Rutin membersihkan wajah, menyegarkan dan melembabkan wajib untuk dipatuhi disertai dengan makan yang sehat dan tidur yang cukup adalah sangat penting untuk kecantikan kulit,” terang Yuni.

Sementara itu, dosen Psikologi Universitas Islam Negeri Riau (UIN Susqa) Anggia Kargenti E Marettih SPsi Mpsi Narasumber kedua seminar Perawatan Kecantikan di Usia Jelita dan Lelita ini, menyampaikan sosok wanita memang sering diindentikkan dengan kecantikan, kecantikan sering diungkapkan dengan makna keindahan dan menarik.

Kecantikan wanita juga diidentikkan dengan sosok yang anggun  dan menawan. Saat ini devinisi kecantikan tersebut telah berkembang. “Kecantikan tidak dinilai dari persoalan paras saja, tetapi perilaku, kecerdasan, dan percaya diri. Meskipun demikian, memiliki penampilan yang cantik dan menawan tetap menjadi keinginan setiap wanita,” tuturnya. (wendi. foto: rabit) ***

Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau

Sumber: HUMAS Universitas Riau