Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan

unri.ac.id Dalam rangka silaturrahim Pimpinan dan Keluarga Besar Universitas Riau (UNRI) bersama dengan Pegawai Unit Kerja Rektorat yang telah memasuki Masa Purna Bakti, UNRI malaksanakan kegiatan temu ramah, pada Senin (6/12/2021) di ruang Siak Sri Indrapura, Aula Lantai IV Gedung Rektorat.

“menjalani bertahun-tahun masa dians, betapa dalam menjalani masa karir mulai dari awal hingga secara kepangkatan sudah maksimal, ada sesuatu yang terkandung makna bahwa karir pekerjaan kita ini melekat erat dengan skill dari keilmuan. Jadi kalau kita melihat dalam menjalankan tugas, kalau karir yang kita jalani kurang sesuai dengan keilmuan kita, itu akan mengalami kendala, apalagi masa saat ini sudah menjadi hal yang fundamental atau pokok,” Hal ini disampaikan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi UNRI Prof Dr Syaiful Bahri MSi saat memberikan sambutan.

“Untuk menjadi dosen, perlu ada persyaratan studi yang ditentukan begitu pula tenaga kependidikan. Begitu dengan jenjang karir lainnya, pada yang masih menjalani tugas, agar dapat melakukan pengembangan skill dan kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan untuk menunjang pelaksanaan kerja,” jelas Guru Besar pada Bidang Teknik UNRI ini menjelaskan.

“Kami dari atas nama pimpinan universitas, mengucapkan permohonan maaf kepada yang telah memasuki masa purna tugas jika selama menjankan tugas, mendapati hal-hal yang kurang berkenan. Jadi umur sebetulnya bukan menjadi batasan untuk produktif, namun dalam ketentuan Aparatur Sipil Negara (ASN) ada batasan dalam menjalankan tugas,” jelas Syaiful.

Azhar Kasymi SH selaku perwakilan dari Pegawai yang memasuki masa purna tugas di UNRI, menyampaikan “Kesempatan pada momentum pertemuan masa purna bakti ini, saya akan menyampaikan pernak-pernik bekerja di UNRI. Ini saya sampaikan karena saya telah mengalami dan memperoleh pengalamannya, berdoa dan bersedekah adalah kunci kita dalam melaksanakan segala urusan.”

“Pesan saya kepada yang masih bertugas, jika dijalankan secara disiplin akan melancarkan semua urusan. Memang di lapangan bukan sekedar membalikkan telak tangan. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami mohon diberikan doa selama menjalani tugas ini dengan sebaik-baiknya,” jelas Azhar.

“Kalau berjalan itu, akan nampak bekas jalan kaki kita. Kalau berkata itu akan melekat dihati yang menerima perkataan itu dan menjadi titik hitam. Karena itu, saya mewakili yang memasuki masa purna bakti tahun ini, mohon keikhlasan Bapak-Ibu agar kami yang menjalani masa purna bakti ini dapat lapang hati dalam menjalani aktifitas,” ungkap Azhar yang masa akhir jabatannya menjabat sebagai Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan UNRI ini menjelaskan.

Pada kesempatan itu, Drs Mawardi selaku perwakilan dari pejabat struktural yang hadir pada saat acara, menyampaikan apapun yang disamapikan beliau (Azhar-red) tadi, agar dapat kita jadikan pelajaran. Kami mohon bagi yang telah memasuki masa purna bakti agar terus dapat berbagi pengalaman dari kami yang masih menjalani tugas ini. Apa yang menjadi pesan dan kesan yang telah disampaikan, agar dapat pula kita cermati dan perlu kita ambil manfaatnya.” 

Pada tahun ini, pegawai unit kerja di rektorat UNRI yang telah memasuki masa purna tugas dalam beberapa waktu ini, di antaranya Azhar Kasymi SH, Suhaimi SSos, Jamadin SSos, Dra Rilza Yetti MSi, Irwan, Iwan Lubis, Oyong, dan Abdul Kadir. (mukmin. ed: rion. foto: m.riski. januardi) ***

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)

Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)
Berdoa dan Bersedekah adalah Kunci dalam Melaksanakan Segala Urusan (Sumber: HUMAS Universitas Riau)