Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau berdiri pada tahun 1963 dengan nama Pendidikan Moral Pancasila dan Kewarganegaraan (PMP-KN), dengan orientasinya adalah mencetak sarjana muda berkompeten dan guru yang berkualitas. Dimulainya penyelenggaraan prodi PMP-KN menjadikan ketertarikan bagi lulusan tingkat SLTA sederajat untuk mengikuti program tersebut, sehingga jumlah mahasiswa meningkat dari 20-22 ketika itu menjadi 45 orang pada setiap angkatan. Sejalan dengan dibukanya prodi PMP-KN maka pada tahun 1984 melalui SK Dirjen Dikti No. 43/dikti/kep/1984 tanggal 18 Juli 1984. Program Studi PPKn telah menjadi acuan bagi masyarakat terutama Riau dan Kepulauan Riau baik dalam bidang akademik maupun non akademik. Dalam bidang akademik Prodi merupakan penghasil tenaga guru dan senantiasa menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang akan mendidik anaknya menjadi guru PPKn, tenaga ahli, non akademik (peran dalam pengabdian masyarakt) dan program pemerintah (kerjasama dengan pemeritah).
Proses penyelenggaraan Prodi PPKn telah mengalami perkembangan yang cukup signifikan, secara kuantitas dapat dilihat dari jumlah mahasiswa yang setiap angkatan mengalami peningkatan, dan secara kualitas tenaga pengajar atau dosen prodi PPKn menstarakan jumlah rasio kelas yang berimbang antara dosen dengan jumlah mahasiswa tiap kelasnya, programnya adalah melakukan pengrekrutan tenaga pengajar yang selektif dan disesuaikan dengan keilmuan prodi PPKn atau linieritas keilmuannya. Hal ini dilakukan sebagai salah satu upaya meningkatkan akreditasi karena saat ini akreditasi prodi PPKn mendapat predikat B. Saat sekarang ini dosen prodi PPKn FKIP UR berjumlah 9 orang dengan deskripsi 7 orang NIDN dan 2 orang NIDK. Dengan jumlah dosen tersebut, rata-rata beban mengajar dosen PPKn FKIP Universitas Riau persemester ialah 10 SKS.
Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Riau untuk Program Sarjana (S1) dan Diploma (D3) diselenggarakan melalui lima pola seleksi yaitu: Computer Based Test (CBT), Seleksi Berbasis Rapor (Siber), Penelusuran Siswa Berprestasi (PSB), dan Penelusuran Hafiz Alquran (PHA), Penelusuran Pemimpin Muda (PPM), PMB Bersama.
Informasi lengkap tentang persyaratan dan prosedur pendaftaran pola seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru UNRI dapat dilihat di situs web
Tabel perkiraan biaya studi memuat informasi perkiraan komponen biaya pendidikan dengan catatan sebagai berikut:
Perkiraan biaya minimal adalah hasil penghitungan dari nilai Dana Catur Darma terendah pada program studi terkait ditambah nilai Uang Kuliah (Tetap dan Variable) pada program studi tersebut.
Perkiraan biaya maksimal adalah hasil penghitungan dari nilai Dana Catur Darma tertinggi pada program studi terkait ditambah nilai Uang Kuliah (Tetap dan Variable) pada program studi tersebut.
Nilai Catur Darma yang tercantum pada tabel tidak berlaku bagi pendaftar yang mengambil jalur seleksi Siber FK Mandiri dan CBT From Home FK Mandiri.
Prediksi Masa Studi Non Eksakta 3,5 tahun dan Eksakta 4 tahun.
Uang Kuliah (Tetap dan Variable) dibayar setiap tahun dan diangsur 4 kali.
Untuk Program Studi Sarjana (S1), perkiraan biaya kuliah belum termasuk biaya KKN, Skripsi, Pendadaran.
Untuk Program Studi Diploma (D3), perkiraan biaya kuliah belum termasuk biaya Tugas Akhir, Pendadaran, dan Presentasi Laporan PKL.
Khusus untuk Program Studi Sarjana (S1) Pendidikan Dokter, perkiraan biaya kuliah belum termasuk tarif KKN, Skripsi, Pendadaran, dan Biaya Tahap Pendidikan Klinik.
Tarif KKN, Tugas Akhir, Skripsi, Pendadaran, dan Presentasi Laporan PKL akan dihitung sesuai dengan tarif yang ditetapkan pada tahun pelaksanaan.
Peraturan Rektor tentang Biaya Studi Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2021/2022 dapat diunduh di lama
Situs web Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Program Sarjana, klik
Berpikir untuk mempelajari disiplin ilmu lainnya?
UNRI menawarkan berbagai pilihan program pendidikan yang mencakup 10 program diploma, 52 program sarjana, 27 program magister, 4 program doktor, 4 program spesialis, dan 6 program profesi dengan beragam disiplin ilmu di bidang bisnis, ekonomi, pertanian, hukum, teknik, matematika, ilmu pengetahuan alam, kedokteran dan masih banyak lagi.